
Vote For Us
Jakarta - Siri menghadapi kontroversi pertamanya. Fitur voice assistant di iPhone 4S ini diprotes karena membantu pengguna menemukan lokasi prostitusi dan penjual Viagra, namun menolak menyebutkan klinik aborsi.
Hal ini memancing kemarahan blogger dan National Abortion and Reproductive Rights Action League (NARRAL). Saat ditanya tempat klinik aborsi, Siri malah menunjukkan restoran China atau memberitahukan jam buka praktik dokter terdekat.
Dikutip B-CNET dari Telegraph, Sabtu (3/12/2011), Ketua NARAL Nancy Keenan telah mengajukan keluhan kepada CEO Apple Tim Cook.
Ia menuding Siri tidak menyediakan informasi akurat dan lengkap untuk urusan layanan kesehatan reproduksi wanita.
Megan Carpentier, feminist sekaligus blogger, juga melaporkan seorang pengguna di Washington DC, Amerika Serikat (AS) mengalami hal ini.
Alih-alih menunjukkan lokasi klinik aborsi, pengguna tersebut ditunjukkan crisis centre anti aborsi yang dijalankan kelompok religi.
Seorang pengguna lain di New York, AS ketika melontarkan pertanyaan serupa malah mendapat jawaban, "Saya tidak menemukan ada klinik aborsi," kata Siri.
Kini, warga yang tergabung dalam American Civil Liberties Union mengeluarkan petisi kepada Apple untuk memperbaiki Siri.
Post a Comment
Section meetings - Registered
users onlinerecent entries